Setiap orang dewasa setidaknya harus minum air minimal
dua liter sehari untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh agar tidak
mengalami dehidrasi dan mengganggu kesehatan, kata ahli gizi, Dr Samuel
Oetoro. “Setidaknya kita harus minum air delapan gelas atau dua liter
sehari untuk mengganti cairan kita yang hilang karena aktivitas,” kata
Samuel dalam diskusi Air Adalah Kebaikan Alam dan Manfaatnya Bagi Tubuh
yang diadakan oleh Danone Aqua, di Jakarta. Menurut Samuel, manfaat air sangat penting bagi kehidupan manusia bahkan dapat disamakan dengan kebutuhan tubuh terhadap zat gizi dan vitamin yang dibutuhkan tubuh. Dia mengatakan, perlunya
manusia mengonsumsi air dua liter sehari adalah untuk menggantikan
cairan di tubuh yang hilang sebanyak dua liter melalui air seni,
keringat dan saluran pernapasan. “Oleh sebab itu, karena air yang hilang per hari sebanyak dua liter
karena aktivitas sehari-hari, maka cairan tersebut juga harus diisi
dengan cara minum air sebanyak dua liter sehari,” kata Samuel. Diingatkan, dampak manusia kekurangan cairan sangat fatal dan bisa
membahayakan kesehatan manusia jika tidak mengonsumsi air sebanyak dua
liter per hari. Apabila manusia kekurangan dua persen air, katanya, akan
menimbulkan rasa haus, letih, lemah, mengganggu konsentrasi dan kemampuan berpikir.
Jika kehilangan air sebanyak empat persen hingga enam persen maka
tubuh akan alami kelemahan yang berat, pucat, selaput lendir kering,
buang air kecil berkurang dan kesadaran menjadi gelisah. “Namun jika
kekurangan air mencapai 12 persen maka kesadaran sudah tidak merespon,
buang air kecil tidak ada, muka terlihat kelabu, tekanan darah menurun,
nadi sangat cepat dan pelan yang semuanya bisa berakibat fatal seperti
kematian,” katanya.
Diingatkan pula bukan hanya konsumsi dua liter per hari yang penting
tapi juga kualitas air yang diminum perlu memiliki karakteristik yang
sesuai dengan standar kesehatan, seperti tidak berwarna, tidak bau,
tidak berasa serta bebas dari bahan kimia berbahaya dan bakteri.
0 comments:
Post a Comment
jangan lupa komentar