BAGAIMANA MENGEMBANGKAN KEPRIABADIAN YANG MATANG DAN MENARIK

Mengembangkan Kepribadian Yang Matang dan Menarik             

1.      Faktor yang lebih menentukan bentuk kepribadian sesorang adalah hasil proses belajar, baik itu proses belajar tanpa sadar sebagai penyesuaian terhadap lingkungan maupun hasil belajar yang disengaja atau direncanakan dari berbagai pengalaman. Wujud kepribadian itu dapat dilihat melalui kualitas perilaku seseorang secara keseluruhan.

2.      Secara sederhana kepribadian dapat diartikan:

Cirri-ciri watak seseorang yang konsisten dan terlihat melalui perilakunya secara keseluruhan sehingga menggambarkan suatu identitas sebagai pribadi atau individu yang khusus.

1.      Faktor –faktor penyebab perkembangan kepribadian seseorang bermasalah:

·         Pola interaksi yang buruk (otoriter)

·         Terlalu dimanja

·         Suka diremehkan / dicemoohkan

·         Kurang mendapat perhatian

·         Hubungan antarsaudara tidak harmonis

·         Efek ketidakharmonisan hubungan dalam keluarga

·         Kurang bersosialisasi / bergaul

·         Pengaruh pergaulan yang buruk

·         Kesulitan beradaptasi di lingkungan sekolah

2.      Cara mengembangkan kepribadian yang matang dan menarik:

                                 I.            Singkirkan Pikiran Negatif Tentang Diri Sendiri.

ü  Kekurangan yang kamu miliki bukan akhir dari segalanya karena masih ada sisi baik yang kamu miliki.

ü  Hanya diri kamu sendirilah yang dapat mengubah diri kamu, bukan orang lain. Oleh karena itu, berhentilah mengharap belas kasihan orang lain (dewa penolong). Apalagi berharap pada keajaiban.

ü  Kekuatan atau potensi diri maupun sisi baik yang kamu miliki perlu mendapar perhatian, diberdayakan dan dikembangkan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.

ü  Berusahalah mengalihkan pikiran secara positif pada hal-hal yang masih dapat kamu lakukan secara konstruktif.

ü  Fokuskan diri dan pikiran pada pencarian cara-cara yang efektif untuk mengatasi masalah, pengembangan solusi dan pengembangan diri.

                               II.            Jangan Pikirkan Negatif Orang Lain.

Kamu sendirilah yang mengetahui kelebihan dan kekurangan kamu. Kamu harus mengutamakan pikiran daripada perasaan.

                              III.            Jangan Suka Membanding-bandingkan Diri dengan Orang Lain.

Setiap orang itu punya kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Setiap orang itu unik dan istimewa. Dibalik kekurangan, selalu menyimpan kekuatan yang luar biasa. Hanya orang bijaklah yang mampu menemukan kekuatan yang luar biasa dibalik kekurangan itu.

                           IV.            Buanglah Sikap Manja.

                             V.            Kembangkan Pola Pikir Positif.

v  Anda harus dapat selalu berpikir positif

v  Anda harus berpikir, diri kamu “mampu membuat sesuatu” sebagaimana orang lain mampu berbuat.

v  Pupuk semangat dan sikap optimis untuk mencoba kegiatan apa saja secara positif.

v  Jangan pernah menyerah pada perasaaan.

v  Buang sikap murung dan songonglah hidup ini dengan senyuman manis dan sikap optimis.

                           VI.            Kembangkan Sikap Terbuka

                          VII.            Kembangkan Citra Diri

                        VIII.            Mampu Mengontrol Emosi

1.      Faktor –faktor penyebab perkembangan kepribadian seseorang bermasalah:

·         Pola interaksi yang buruk (otoriter)

·         Terlalu dimanja

·         Suka diremehkan / dicemoohkan

·         Kurang mendapat perhatian

·         Hubungan antarsaudara tidak harmonis

·         Efek ketidakharmonisan hubungan dalam keluarga

·         Kurang bersosialisasi / bergaul

·         Pengaruh pergaulan yang buruk

·         Kesulitan beradaptasi di lingkungan sekolah

2.      Cara mengembangkan kepribadian yang matang dan menarik:

                                 I.            Singkirkan Pikiran Negatif Tentang Diri Sendiri.

ü  Kekurangan yang kamu miliki bukan akhir dari segalanya karena masih ada sisi baik yang kamu miliki.

ü  Hanya diri kamu sendirilah yang dapat mengubah diri kamu, bukan orang lain. Oleh karena itu, berhentilah mengharap belas kasihan orang lain (dewa penolong). Apalagi berharap pada keajaiban.

ü  Kekuatan atau potensi diri maupun sisi baik yang kamu miliki perlu mendapar perhatian, diberdayakan dan dikembangkan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.

ü  Berusahalah mengalihkan pikiran secara positif pada hal-hal yang masih dapat kamu lakukan secara konstruktif.

ü  Fokuskan diri dan pikiran pada pencarian cara-cara yang efektif untuk mengatasi masalah, pengembangan solusi dan pengembangan diri.

                               II.            Jangan Pikirkan Negatif Orang Lain.

Kamu sendirilah yang mengetahui kelebihan dan kekurangan kamu. Kamu harus mengutamakan pikiran daripada perasaan.

                              III.            Jangan Suka Membanding-bandingkan Diri dengan Orang Lain.

Setiap orang itu punya kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Setiap orang itu unik dan istimewa. Dibalik kekurangan, selalu menyimpan kekuatan yang luar biasa. Hanya orang bijaklah yang mampu menemukan kekuatan yang luar biasa dibalik kekurangan itu.

                           IV.            Buanglah Sikap Manja.

                             V.            Kembangkan Pola Pikir Positif.

v  Anda harus dapat selalu berpikir positif

v  Anda harus berpikir, diri kamu “mampu membuat sesuatu” sebagaimana orang lain mampu berbuat.

v  Pupuk semangat dan sikap optimis untuk mencoba kegiatan apa saja secara positif.

v  Jangan pernah menyerah pada perasaaan.

v  Buang sikap murung dan songonglah hidup ini dengan senyuman manis J dan sikap optimis.

                           VI.            Kembangkan Sikap Terbuka

                          VII.            Kembangkan Citra Diri

                        VIII.            Mampu Mengontrol Emosi