00:00:03 Eh pada surat Asura ayat 30 dikatakan bahwa Asura atau asyuara Asura Asura ayat 30 mengatakan bahwa eh dia akan apa manusia itu akan mendapatkan ee musibah tergantung pada perbuatannya itu enggak ada ayat begitu Itu terjemahan terjemahannya maksud ee artinya dengan seperti itu mengatakan bahwa Apun musibah yang terjadi pada seseorang itu karena perbuatannya sendiri padahal ee katakan bahwa musibah itu terbagi atas tiga bisa karena ujian bisa karena ee ee karena tahu dari mana bapak ada tiga musibah itu jangan disimpulkan
00:00:49 pertanyaannya apa ya artinya ee maksud saya bagaimana menghubungan antara yang tadi Apakah dia ujian Apakah dia ee suatu laknat atau yang lain dengan ayat yang tadi bagaimana juga dengan takdir karena kita ketahui misalnya sudah musibah itu cuma ada dua musibah itu asalnya semua yang kita alami k musibahb semua yang kita alami Bapak sekarang promosi Jabatan itu musibah juga ya semua yang kita alami itu musibah yang kita alami dalam hidup sebagai ujian dari Allah itu musibah ada yang sifatnya menyenangkan misal
00:01:28 Khalifah Umar bin Abdul Aziz ketika diangkat tu kalimatnya Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun baik ya mengamalkan firman Allah subhanahu wa taala di Albaqarah ayat 156 alladina idza ashobathum musibah qolu Inna lillahi wa inna ilaihi rjiun jadi Jabatan itu ujian dapat harta juga ujian ya kalimatnya apa Innalillahi ini kan milik Allah suatu saat akan dihisab gu kan dapat ilmu juga musibah Nah ada yang kedua jenisnya ujiannya berupa hal yang tidak biasa kita rasakan melahirkan duka cita misalnya meninggal ya kekurangan harta W
00:02:05 nabluanakum bis Minal khau wal Ju wq Minal amwal wal anfus watsamarat Ya hanya kadang begini sifat manusia itu menyadari ada masalah ada musibah diasosiasikan selalu pada yang kedua sehingga pada yang pertama itu merasa seakan-akan bukan musibah Nah kenapa itu bisa muncul karena perspektifnya memahami musibah itu hanya dikondisikan pada bagian kedua ketika ia datang pada hal yang tidak disukai saja ya padahal semua yang kita alami pada hakikatnya musibah dua-duanya ujian untuk menguji kita siapa di antara kita
00:02:38 yang bisa memaksimalkan potensi kebaikannya di hadapan Allah jadi ketika ada kebaikan itu syukur ketika ada duka ada sabar di dalamnya dua-duanya Netral Pak makanya nabi mengatakan orang beriman itu sungguh bahagia sungguh hebat perkaranya karena dia bisa memandang semua hal itu sama Netral ketika dia mendapatkan kebahagiaan dia bersyukur dan ketika diuji dia bers sabar jadi semuanya merasa ini ujian Allah saja saya cuma jalani sampai saya meninggal jelas sampai di sini ya Nah apa kaitan dengan
00:03:07 surat Asyura ayat ke-30 tadi pada hakikatnya enggak mungkin diuji kecuali karena perilaku kita juga bapak misalnya milih pekerjaannya apa sekarang saya dokter dokter maka ujiannya di bidang kedokteran Pak enggak mungkin ujian di bidang kepolisian enggak mungkin ujian di bidang kemiliteran pasti ujiannya di bidang kedokteran itu yang dimaksud pilihan hidup kita itu di situlah ada letak ujiannya demikian juga hal-hal yang terkait dengan hal negatif orang yang korupsi pasti ketika dia korupsi tertangkap dipenjara ya itu bagian dari
00:03:40 musibah diaat aidikum ya Itu sebab dari perbuatan kalian sendiri jadi yang dimaksud ayat itu ada dua bagian satu pilihan hidup kita akan mendatangkan ujian bagi kehidupan kita yang sesuai dengan pilihan hidup kita la yukfulahu nafsan ill jadi kita pilih di Kedokteran Allah akan uji dengan sifat-sifat kedokteran saya memilih di bidang keulamaan ya ujiannya seperti ini ya anda di bidang apapun ujiannya akan sama nah dan kembali kepada apa yang kita lakukan dan perilaku kita yang kedua itu juga menentukan Jalan ujian kita jadi
00:04:13 ketika kita berbuat baik musibahnya apa kebaikan kita terima sebagai ujian Apakah RI Apakah Bersyukur ya asuru an makfur yang kedua kalau diberikan hal yang kurang baik apakah dia bersabar atau mengeluh ya nanti kembali kepada sifat-sifat tanah pada diri manusia ya kalau sering mengeluh ya sering bertikai dengan orang Nah itu mungkin lahirnya dari tanah sengketa yaah kalau suka nimpakan beban pada orang mungkin bebannya lahirnya dari tanah longsor itu ya Jadi kalau kita bagus sikap dengan baik ya itulah tanah-tanah yang baik
00:04:43 dalam kehidupan saya kira cukup pertanyaan sudah dijawab ada yang lain terakhirillah subhahu Wa taalaillah subhanahu wa taala يعني عندنا منك الايanم بالah wلائatه wب War walyumakir tu bilqaririaruriran laahu فيها وذك مست وه يعني الاب للan ييش jatan yلimah لillah subبh ini tambahan yang sangat bagus nih Pak untuk kita semua untuk ibu juga cara paling gampangatasi musibah itu kitaah dan serahkan semua itu dengan menerima sebagai ketetapan Allah Apun bentuknya lalu cariusi yangik sesuai petunuktuk itu
00:06:30 isi sabar yang sesungguhnya dan ini bagian dari iman pada tingkat yang tertinggi pada yang keenam seperti tadi disebutkan dalam Hadis Muslim nomor hadis yang keed8 dari Umar Bin Khattab radhiallahu taala Anhu Ketika Nabi sallu Ali wasallam ditanya Ya itu kan hadisnya panjang sekali itu yaahi Shallahu Alaihi wasallun ahunbiu Alaihi wasq ya Muhammad ud ke kita itu lulus Dian Allah malaikat Kitab Rasul kiamat yakin semua Tapi giliran ada qada dan qadar suka nanya Ya Allah kenapa harus saya kenapa begini gitu kan Nah maka
00:07:39 Bagaimana caranya terima dulu karena setiap yang Allah kasih itu itu adalah kebaikan yang sesuai dengan kebutuhan kita terima dulu kalau sudah bisa menerima hati kita cenderung lapang Allah kasih gelap hujan Alhamdulillah terima dulu nanti setelah itu pelajari Apa hikmahnya di balik hujan ini manfaatkan waktunya jalan berangkat musibah macet betul terima dulu karena bikin status pun tidak menghentikan macet ya terima dulu setelah terima baru cari kegiatan yang produktif Apakah membaca Apakah koneksikan dengan
00:08:11 kegiatan yang lain maka dari itulah tadi Beliau mengatakan serahkan urusan kita dengan menerima itu kepada Allah Itulah Puncak keimanan qada dan qadar jelas ya allahahu taala alam baawab
0 comments:
Post a Comment
jangan lupa komentar